Bertabur Berkah, Tamu dan Masyarakat Nilai Pelaksanaan Haul Guru Tua ke 56 Sukses

PALU, PENASULAWESI.com – Pelaksanaan Haul Habib Idrus bin Salim Aljufri ke 56 yang di pusatkan di kompleks perguruan Alkhairaat Ahad (21/04) berjalan dengan lancar, sesuai perencanaan rangkaian yang telah di susun oleh pihak panitia pelaksana Haul, di mulai acara Rawha di Mesjid Alkhairaat di pimpin Habib Ali bin Muhammad Aljufri dan Habib Idrus bin Ali Alhabsyi, Sabtu 20 April 2024.

Gema Haul Guru Tua 1445 H tahun 2024 ini sangat dirasakan para tamu maupun mereka yang ikut andil seperti para Alumni Abna serta pedagang memeriahkan untuk mencari secercah berkah dari sosok pendiri Alkhairaat Habib Idrus bin Salim Aljufri.

Puncak acara yang di hadiri langsung Gubernur Sulawesi Tengah H.Rusdy Mastura, para Gubernur dari daerah lain dan pimpinan Daerah, pejabat forkompimda, anggota DPRD RI dan lembaga duduk bersama dengan khidmat mengikuti rangkaian demi rangkaian yang telah di susun oleh panitia.

Pelaksanaan Haul Habib Idrus bin Salim Aljufri ke 56 yang di pusatkan di kompleks perguruan Alkhairaat Ahad (21/04)

Ketua utama Habib Alwi bin Saggaf Aljufri, Ketua Utama Habib Mohsen Alydrus, Sekjen PB Alkhairaat Jamaludin Matuadjamg serta para tokoh Alkhairat seperti murid langsung Guru Tua Sofiyan Lahilote, menjadi sentra utama di kepemimpinan ketua utama saat ini.

Salah satu Abna tamu Haul Guru Tua Abdurahman dari Kabupaten Bolmong Utara mengatakan, Haul Guru Tua tahun ini semakin semarak dengan makin banyaknya tamu yang hadiri di acara ini. Apalagi di rangkaikan dengan festival Raodha yang menampilkan banyak acara dapat menghibur tamu yang datang di kompleks Alkhairaat.

“Alhamdulillah ana liat tahun ini semakin banyak yang hadir di Haul Guru Tua, tentunya ini bentuk kecintaan pada pendiri Alkhairaat yang telah memberikan banyak perubahan dengan syiar pendidikan agamanya”kata Abdurahman.

Dirinya juga sangat berkesan atas pelayanan yang telah di upayakan oleh panitia, sehingga tamu dan masyarakat yang hadir di Haul Guru Tua benar benar merasakan magnet Ghirah Habib Idrus bin Salim Aljufri.

Sama halnya pedagang gorengan asala Kabupaten Sigi Fadli bahwa, seluruh dagangannya Alhamdulillah laris manis terjual setiap harinya.

“Sejak festival Raodha di buka lapak saya yang berjualan gorengan, nasi kuning serta lainnya tiap harinya habis, tentunya sukur ini tak terhingga dan bahkan di hari terakhir saya membawa pisang untuk di goreng sebanyak 5 tandan juga habis,”terangnya.

Semua berdampak berkah Guru Tua kata dia, dan Insya Allah Haul Guru Tua tahun depan akan lebih meriah lagi. (*)