penasukawesi.com ||SIGI,- Bupati Sigi Mohamad Irwan dan Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi hadiri Perayaan Natal di Gereja BK Korps Matantimali, Kecamatan Marawola Barat, Kamis (19/12/2024) sore.
Wakil Bupati Samuel Pongi, selaku Ketua Panitia Hari Besar Kristen (PHBK) Kabupaten Sigi, mengapresiasi inisiatif perayaan Natal yang rutin digelar di berbagai kecamatan. Ia berharap semua kecamatan di Kabupaten Sigi dapat aktif melaksanakan ibadah bulanan.
“Kita ingin mendorong umat Kristiani di Sigi untuk mengadakan ibadah rutin di setiap kecamatan,” tutur Samuel.
Samuel juga mengungkapkan terkait program Pemkab Sigi dengan rencana pemberangkatan para hamba Tuhan Nasrani ke Tanah Suci Yerusalem masih dipertimbangkan karena kondisi keamanan di Israel saat ini belum memungkinkan,”
“Oleh karena itu, Pemkab Sigi tengah mempertimbangkan opsi kunjungan ke situs-situs suci di Turki, seperti Gereja Mula-Mula di Efesus,” ujarnya.
Samuel juga ungkapkan, pihaknya juga akan berkonsultasi dengan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) terkait kemungkinan pemberangkatan ke Turki. Jika tidak memungkinkan, dana yang telah disiapkan akan dikembalikan ke kas daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Samuel juga menyinggung soal peningkatan jalan penghubung antara Marawola Barat dan Kinovaro. Jalur ini, menurutnya, penting untuk memastikan konektivitas antarwilayah yang selama ini terkendala kondisi geografis.
“Kami berkomitmen menyelesaikan penghubung Marawola Barat dan Kinovaro agar warga tidak lagi merasa terisolasi. Ini adalah salah satu bentuk komitmen kami bersama bapak Bupati terpilih Mohamad Rizal Intjenae ke depan,” ungkap Samuel.
Ia juga mengajak masyarakat untuk mendukung proses transisi kepemimpinan di Kabupaten Sigi. Samuel menyampaikan bahwa dirinya bersama Bupati Irwan akan terus memberikan dukungan kepada pemimpin baru yang terpilih demi kelanjutan pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Acara Perayaan Natal di Gereja BK Korps Matantimali ini dihadiri oleh tokoh agama, tokoh masyarakat, camat, kepala desa, serta masyarakat setempat. Momentum tersebut menjadi ajang refleksi sekaligus penguatan komitmen pemerintah dalam membangun kerukunan dan mempercepat pembangunan infrastruktur serta layanan kesehatan dan kependudukan. (Ardi)